Saudara kami yang terhormat,
Salah satu hikmah keberadaan patahan adalah seperti yang dinyatakan dalam surat Al-Mulk,
Jadi, kematian juga berpengaruh dalam ujian agama ini, sama seperti kehidupan.
Takwa berarti takut kepada Allah, menjauhkan diri dari menentang-Nya, dan bersikap hormat.
Hanya hati nurani manusia saja tidak cukup untuk menggerakkan potensi taqwa dalam diri manusia. Oleh karena itu, agar manusia benar-benar mematuhi perintah dan larangan Ilahi, Allah telah menetapkan hukuman dan pahala di dunia, selain hukuman dan pahala di akhirat.
Sebagai contoh,
Di antara faktor-faktor ini, yang paling berpengaruh adalah
Alasan mengapa hal ini disebutkan dalam Al-Qur’an adalah untuk memberi tahu manusia tentang hal ini.
Hal ini selalu mengingatkan orang-orang bahwa bencana besar duniawi, seperti gempa bumi, yang menyebabkan banyak kematian dan kerusakan materi, dapat terjadi kapan saja.
Untuk hikmah-hikmah seperti ini, Allah dengan ilmu-Nya yang tak terbatas telah mengatur hukum-hukum geo-fisik ini sedemikian rupa sehingga, pada saat yang sama, ia juga berfungsi untuk memperingatkan orang-orang yang memberontak, dan menyelaraskannya dengan waktu ketika manusia membutuhkan peringatan.
Banyaknya gempa bumi di akhir zaman menunjukkan hikmah ini. Hubungan antara dosa dan hukuman itu penting.
Salah satu hikmah keberadaan patahan adalah sebagai sinyal yang mengingatkan orang-orang yang memberontak akan ancaman Azrail yang selalu siap sedia, dengan menakut-nakuti mereka dengan ketakutan akan gempa bumi. Karena kebanyakan orang akan terus melakukan kejahatan di tempat di mana tidak ada rasa takut akan kematian. Yang menghentikan mereka adalah rasa takut akan kematian.
Kebenaran ini ditekankan dalam ayat yang berbunyi:
Salam dan doa…
Islam dengan Pertanyaan-Pertanyaan
