Apakah ada setan-setan yang memperlihatkan keburukan sebagai kebaikan kepada jin-jin -yang tidak dapat mereka lihat-?
Saudara kami yang terhormat,
Makhluk-makhluk yang kita lihat di bumi ini dibagi menjadi ras, jenis, dan spesies berdasarkan perbedaan-perbedaannya. Sama seperti itu, jin juga dibagi menjadi jenis, spesies, dan ras sesuai dengan struktur dan sifat-sifatnya. Untuk memahami masalah yang sulit dijelaskan ini, kiasan dan perumpamaan yang digunakan oleh para ahli kebenaran terkadang disalahpahami dan menyebabkan kesalahan.
Manusia berbeda satu sama lain berdasarkan warna kulit dan bentuk mata. Mereka dibagi menjadi ras, seperti ras kulit putih dan kulit hitam, dan sebagainya. Jin, yang merupakan makhluk hidup di bumi sebelum manusia, juga dibagi menjadi ras-ras seperti itu. Mereka dibagi menjadi berbagai jenis berdasarkan energi magnetik mereka, frekuensi arus, dan panjang gelombang radiasi. Kecepatan dan laju gerak mereka berbeda-beda tergantung pada rasnya.
Tidak semua makhluk dari alam metafisik dapat menembus alam kita, tetapi beberapa jenis dan ras dapat. Sebagian dapat memindahkan benda dari satu tempat ke tempat lain, sebagian dapat membuat materi hilang untuk sementara waktu, sebagian dapat membuat orang yang didekatinya sakit dalam berbagai cara, dan sebagian dapat menenangkan. Sebagian jenis menimbulkan rasa takut dan kengerian, sementara beberapa ras lainnya meningkatkan nafsu dan keinginan hewani manusia.
Tempat tinggal jin juga berkaitan dengan jenis dan kelompoknya. Sebagian tinggal di kegelapan, sebagian di kamar mandi, sebagian di api, sebagian di air. Tentu saja, mereka berada di cerminan wilayah-wilayah di alam fisik ini di alam mereka sendiri. Karena, setiap hal yang berwujud di alam materi memiliki duplikat magnetik, cerminan di alam gaib.
Nama-nama seperti vs. yang digunakan dalam unsur-unsur dasar beberapa cerita dan dongeng sebenarnya adalah jenis-jenis jin. Masing-masing memiliki kemampuan yang berbeda. Jenis yang paling kuat adalah kelompok jin yang disebut ifrit. Setiap jenis memberikan penampilan yang berbeda. Kelompok jin yang menimbulkan rasa takut dan kengerian pada manusia adalah penyihir.
Namun, jin tidak dapat melihat setan dan dapat menjadi alat bagi niat jahat dan tipu daya setan. Meskipun manusia dan hewan diciptakan dari tanah, saat ini mereka bukanlah tanah, melainkan makhluk yang terdiri dari daging dan tulang. Meskipun manusia terbuat dari daging dan tulang, mereka dilengkapi dengan banyak perasaan dan emosi. Demikian pula, meskipun jin adalah massa energi, mereka juga diberi kemampuan dan perasaan yang sesuai dengan struktur mereka oleh Allah (swt).
Dalam kisah terkenal di Al-Qur’an, ketika Nabi Sulaiman (as) bertanya, jin dan ifrit (ifrit; sejenis jin, suatu ras) mengatakan bahwa mereka dapat membawanya segera. Namun, Araf, salah seorang menterinya, membawa singgasananya beserta seluruh isinya dalam sekejap mata. Lebih dari itu, meskipun Nabi Sulaiman (as) meninggal dunia sambil bersandar pada tongkatnya, jin-jin tersebut tidak mengetahui keadaannya. Peradaban, penemuan teknologi, kemajuan, dan kemajuan di dunia saat ini, otak dan komputer elektronik, alat-alat pemancar, dan lain-lain, semuanya merupakan kemajuan manusia. Mukjizat para nabi adalah petunjuk bagi manusia untuk mencapai keunggulan dan kemajuan.
Salam dan doa…
Islam dengan Pertanyaan-Pertanyaan
