Apa hikmah dari kalimat “Sur’a ditiup”?

Detail Pertanyaan


– Allah SWT berfirman di surat At-Taubah ayat 89 dan Al-Imran ayat 133 bahwa mereka telah disiapkan untuk surga.

– Mereka yang mengatakan Al-Quran sudah cukup bagi kita, mengatakan bahwa ungkapan “ditiup sura” dan “dilakukan hal lainnya” adalah gaya bahasa Al-Quran.

– Berdasarkan hal ini, mereka mengatakan bahwa surga tidak diciptakan.

– Jadi, ungkapan “surga telah disiapkan” tidak berarti surga sudah ada sekarang. Sebagaimana dikatakan bahwa sur telah ditiup, padahal sur belum ditiup. Artinya, menurut mereka, surga dan neraka belum diciptakan menurut Al-Quran.

Jawaban

Saudara kami yang terhormat,


Dalam Al-Qur’an

adegan kiamat,

menunjukkan bahwa kejadian itu pasti dan pasti akan terjadi, menggambarkan peristiwa-peristiwa tersebut secara gamblang

dengan tujuan-tujuan seperti itu

masa lalu


(masa lalu)

disebutkan dalam bentuk cetakan.

Karena kiamat belum terjadi, maka hal-hal yang diceritakan (seperti orang-orang yang masuk surga)

akan terjadi di masa depan, yang dimaksud adalah bentuk fi’il mudharik


(waktu yang akan datang)

kita beralih ke. Jadi

Ada hambatan dalam memahami makna masa lalu.

Namun, untuk surga atau neraka

“uıddet” (telah disiapkan)

Tidak ada hambatan bagi kita untuk memahami ungkapan tersebut dalam konteksnya sendiri.

Oleh karena itu, dalam arti aslinya,

menilai sesuatu berdasarkan makna yang telah ditetapkan

lebih cocok.

Selain itu, dalam banyak hadis-hadis

Rasulullah (saw) telah melihat surga dan menceritakannya secara detail.

sedang ditransplantasikan…

Oleh karena itu

Bukti-bukti naratif yang menunjukkan bahwa surga dan neraka ada saat ini.

ada. Secara rasional, juga tidak ada halangan untuk hal itu terjadi.


Klik di sini untuk informasi tambahan:


– Apakah surga dan neraka telah diciptakan? Jika ya, di mana letak tempatnya?


Salam dan doa…

Islam dengan Pertanyaan-Pertanyaan

Pertanyaan Terbaru

Pertanyaan Hari Ini